Kamis, 28 Agustus 2025
Etika pergaulan
ETIKA PERGAULAN DENGAN TEMAN SEBAYA
Kelas / Semester | Kelas VIII/Ganjil - 2025/2026 | Bidang | Sosial | ||
Topik / Tema | Etika pergaulan dengan teman sebaya | Waktu Layanan | 2 X Pertemuan 40 Menit | ||
Aspek Perkembangan | Landasan Perilaku Etis | ||||
Capaian Layanan |
| ||||
Fase | D | ||||
Materi Layanan | Etika Pergaulan dengan Teman sebaya |
ETIKA PERGAULAN DENGAN TEMAN SEBAYA
Definisi / Pengertian Etika
Etika pergaulan yaitu sopan santun / tata krama dalam pergaulan yang sesuai dengan situasi dan keadaan serta tidak melanggar norma-norma yang berlaku baik norma agama, kesopanan, adat, hukum dan lain-lain.
Etika adalah suatu sikap seperti sopan santun atau aturan lainnya yang mengatur hubungan antara kelompok manusia yang beradab dalam pergaulan. Kita semua manusia disebut sebagai makhluk sosial dan makhluk individu. Jadi kita semua walaupun mementingkan dan mendahulukan kebutuhan secara pribadi tetap membutuhkan dan memerlukan orang lain, untuk mengantar ketujuan yang kita butuhkan. Agar terjadi hubungan yang harmonis kalian perlu pembinaan dari sekarang ini sehingga nantinya tercipta hubungan yang selaras, serasi dan seimbang jauh dari pertentangan dan permusuhan yang dinilai dari masyarakat.
Pergaulan remaja adalah kontak sosial di antara remaja, atau dalam kelompok sebaya (peer group). Kelompok sebaya ini, di samping dapat memberikan pengaruh yang positif terhadap perkembangan remaja sebagai anggota kelompok tersebut, juga menimbulkan pengaruh yang negatif. Pengaruh negatif itu maksudnya, bahwa kelompok teman sebaya itu bisa menjadi racun bagi perkembangan remaja yaitu apabila pola perilaku para anggotanya tidak dilandasi moral, atau melecehkan norma agama, seperti : meminum minuman keras, kecanduan obat-obat terlarang (drug addiction), kriminalitas, sadisme, pacaran bebas (free love), dan bahkan free sex (samen leven atau kumpul kebo).
Dilihat dari kajian psikologis, pergaulan itu dipandang sebagai wahana untuk mewujudkan atau memenuhi kebutuhan insani (manusia), yaitu kebutuhan sosial, seperti :
1. Kebutuhan akan pengakuan sosial (need for affiliation)
2. Kebutuhan akan keterikatan (persaudaraan) dan cinta kasih (belongingness and love needs)
3. Kebutuhan akan rasa aman, perlindungan (safety needs)
4. Kebutuhan akan kebebasan (independence)
5. Kebutuhan akan harga diri, hasrat untuk dihargai orang lain (self-esteem needs)
Untuk memahami labih lanjut, tentang bagaimana bentuk pergaulan remaja, yang mungkin juga sedang anda alami sekarang, adalah sebagai berikut :
1. Pergaulan Persahabatan
Pergaulan ini sifat hubungannya hanya sebatas berteman yang didasari adanya kesamaan di antara mereka, seperti : kesamaan sekolah, agama, hobi, tempat tinggal, pekerjaan, dan latar belakang status sosial ekonomi.
2. Pergaulan Percintaan
Masa remaja ditandai dengan mulai matangnya (terjadi perubahan fungsional) organ-organ reproduksi dan postur tubuh. Perubahan-perubahan itu dapat menimbulkan hasrat libido pada lawan jenisnya. Pada masa ini, remaja hidupnya makin romantis, senang berhias diri, menyusun atau mengarang puisi-puisi cinta, dan senang membaca novel-novel percintaan. Remaja mulai berminat, atau menaruh perhatian yang lebih dalam untuk bergaul lebih akrab dengan lawan jenisnya.
Keinginan remaja untuk menjalin cinta kasih dengan lawan jenisnya, merupakan fitrah manusiawi yang tidak mungkin dihilangkan atau dihalang-halangi. Persoalannya adalah bagaimana agar dalam menyalurkan fitrah cinta kasihnya itu tidak melanggar norma agama atau adat istiadat.
Ada beberapa cara untuk Membina hubungan yang baik (Pergaulan) dengan sesama teman,antara lain:
1. Belajar menghargai
Pada dasarnya semua orang ingin dihargai, tidak peduli apakah ia orang berpangkat atau tidak, orang miskin atau kaya, sesama agama atau tidak seagama, sesama suku atau tidak sesama suku, semuanya ingin dihargai secara proporsional. Namun sayangnya, banyak orang dikalangan kita yang tidak mau menghargai orang lain. Padahal menghargai orang lain bukan berarti memberikan sesuatu yang besar nilainya. Misalnya saja menghargai pendapat orang lain. Hal ini sangat penting dilakukan dalam membina hubungan yang baik. Kalau kita tidak mau menghargai orang lain, jangan berharap orang lain akan mau menghargai kita.
2. Belajar menghormati
Setiap orang selalu ingin dihormati. Oleh karena itu, janganlah kita menghormati orang lain karena ia kebetulan punya pangkat atau kedudukan. Kita perlu menghormati orang bahkan orang yang seumuran dengan kita, bila kita melihat orang lain tersebut melakukan sesuatu yang baik. Dengan kata lain, ciptakan suasana saling menghormati di antara kita.
3. Mempunyai sikap mau mengerti
Sikap mau mengerti keadaan orang lain pada dasarnya merupakan perbuatan sangat terpuji. Sebab, orang mempunyai sikap mau mengerti keadaan orang lain ini membutuhkan kesadaran yang harus ditumbuhkan dari dalam hati nurani yang terdalam. Oleh karena itu dalam membina hubungan yang baik, sudah seharusnya kita mau mengerti keadaan orang lain tanpa pandang bulu. Artinya kita harus menghindari sikap acuh tak acuh atau tidak peduli terhadap orang-orang yang ada di sekitar kita
4. Mau menberikan pujian
Bila kita melihat teman kita berprestasi dalam suatu bidang apapun karena hasil keras dan jujur, maka sebaiknya kita mau memberikan pujian terhadap teman kita tadi dengan penuh keihklasan. Sebab, pemberian pujian yang sesuai dengan keadaannya, artinya tanpa dibuat-buat, akan memberikan pengaruh positif bagi teman kita, meskipun pujian yang kita berikan itu dalam bentuk sekecil apapun. Oleh karena itu, dalam rangka membina hubungan yang baik antar sesama teman, sebaiknya kita jangan pelit memberikan pujian.
5. Mau memberikan motivasi
Perjalanan hidup seseorang tidak selamanya berjalan mulus, artinya ada kalanya ia mengalami masalah, seperti patah semangat atau putus asa dan lain sebagainya, sehingga ia kehilangan semangat, malas, tidak bergairah. Bila kita mempunyai teman yang mengalami demikian itu, maka sebagai teman yang baik tentunya akan memberikan motivasi (dorongan), sehingga teman kita tadi tumbuh kembali rasa percaya dirinya. Oleh karena itu dalam membina hubungan yang baik, sebaiknya kita harus pandai-pandai memberikan motivasi, khususnya terhadap teman yang sedang mengalami suatu masalah.
- Tidak bercanda keterlaluan.
Kalau kita bersenda gurau hal hal yang kecil mugkin tidak masalah, tetapi kalau sudah diluar batas, maka hubungan itu bisa langsung retak.
- Hal yang dapat menjaga persabahatan adalah menjadi pendengar baik dan saling menghormati satu sama lain.
Hormati saran teman dan dengarkan apa yang sahabat ungkapkan, ambil sisi positifnya sebagai kritik yang membangun. Kepribadian yang berbeda antara kita dan sahabat, akan dapat menjadi pelengkap satu sama lain. Tetapi bukan berarti kita harus menceritakan segala hal kepada sahabat.
- Jangan pernah mengkhianati kepercayaan sahabat kita.
Percayalah, ketika kita mengkhianati sebuah persahabatan, maka tidak akan mendapatkan sahabat terbaik lagi. Beri dukungan ketika sahabat kita sukses dan selalu mengagumi prestasinya. Ketika ada konflik di antara persahabatan dapat diselesaikan dengan saling terbuka satu sama lain. Memaafkan memang tidak gampang, tapi memaklumi bahwa setiap orang dapat membuat suatu kesalahan dan demi kebaikan dan menjaga persahabatan agar tetap utuh.
Diantara beberapa unsur etika yang perlu diperhatikan dalam pergaulan dengan teman sebaya itu, adalah:
- Pilihan teman yang berakhlak baik.
- Bertemanlah dengan yang memiliki semangat belajar yang tinggi.
- Kembangkanlah sikap saling membantu, dan memberi saran, dalam kelompok anda.
- Kembangkanlah sikap saling menghormati, dan menghargai diantara teman kelompok.
- Jadikanlah sikap solidaritas semua (buta)di antara teman, seperti solidaritas terhadap teman yang melakukan tawuran.
- Hindarkan pola perilaku yang melanggar norma agama (tidak normal).
Jadikanlah kelompok anda itu sebagai wahana untuk belajar bersama, seperti mendiskusikan pelajaran, tugas-tugas, atau pemecahan masalah-masalah yang dihadapi, baik oleh pribadi masing-masing, maupun masalah bersama.
1. Jelaskan pengertian etika ?
2. Bagaimana cara untuk membina persahabatan
3. Sebutkan beberapa Etika yang perlu diperhatikan dalam pergaulan
Kamis, 07 Agustus 2025
MENGENAL PROFESI DAN PROSPEK KARIR
Komponen | : | Layanan Dasar |
Bidang Layanan | : | Karir |
Tema Layanan | : | Mengenal Profesi dan Prospek Karirnya |
Kelas / waktu | : | IX , 7 Agustus 2025 |
Pengampu | : | Yulian Wilyanus |
Tujuan Layanan
1. Mengidentifikasi profesi tenaga ahli dan teknis
2. Menjelaskan tentang profesi
3. Mengklasifikasi Jenis-jenis profesi
MENGENAL PROFESI DAN PROSPEK KARIR
Apa Itu Profesi ???
Profesi sendiri merupakan kata serapan dari sebuah kata dalam bahasa Inggris "Profess" yang bermakna : "Janji untuk memenuhi kewajiban melakukan suatu tugas khusus secara tetap/permanen".
Profesi adalah pekerjaan yang membutuhkan pelatihan dan penguasaan terhadap suatu pengetahuan khusus.Suatu profesi biasanya memiliki asosiasi profesi, kode etik, serta proses sertifikasidan lisensi yang khusus untuk bidang profesi tersebut. Contoh profesi adalah pada bidang hukum, ekonomi, kedokteran, militer, teknik desainer, tenaga pendidik. Seseorang yang memiliki suatu profesi tertentu, disebut profesional. Namun seiring semakin familiernya istilah profesi di masyarakat, profesional juga biasa digunakan dalam sebuah percakapan atau peng-istilahan untuk suatu aktivitas yang menerima bayaran. Hal tersebut untuk menunjukan bahwa aktivitas tersebut tidak “amatir”. Contohnya adalah pemain sepak bola profesional yang menerima bayaran untuk pertandingan sepak bola yang dilakukannya, sementara olahraga sepak bola sendiri pada dasarnya tidak dianggap sebagai suatu profesi. Profesi adalah suatu pekerjaan, dan kita seringkali menganggap profesi sebagai suatu pekerjaan, namun sesungguhnya tidak semua pekerjaan adalah profesi. Profesi mempunyai karakteristik sendiri yang membedakannya dari pekerjaan lainnya.
Evaluasi;
Dari beberapa bidang profesi tuliskan profesi yang ananda cita-citakan?
Selasa, 05 Agustus 2025
Menghadirkan Alloh dalam setiap saat
Komponen | : | Layanan dasar |
| |||
Bidang Layanan | : | Pribadi |
| |||
Topik / Tema Layanan | : | Allah SWT selalu hadir di dalam hidupku |
| |||
Aspek Perkembangan | : | Landasan Hidup Religius |
| |||
Capaian Layanan | : | Peserta didik mampu menunjukkan sikap beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa melalui penumbuhan kebiasaan perilaku yang sesuai dengan agama dan kepercayaannya seperti pemahaman tentang tujuan dan arah hidup serta menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari |
| |||
Kelas/Semester | : | VIII/Ganjil | Dimensi PPP | : | Mandiri, Gotong Royong. | |
Fase | : | D | Alokasi waktu | : | 2 X 40 Menit |
ALLAH SWT SELALU HADIR DI DALAM HIDUPKU
Mengenal Allah SWT
Ibadah tidak hanya terfokus pada ibadah dalam masjid, gereja dan sebagainya, tetapi ibadah dapat mencakup keseluruhan aktifitas hidup kita. Ibadah dapat kita lakukan dengan hati, dengan lisan dan dengan amal perbuatan sehari-hari. Ada pepatah mengatakan tak kenal tak sayang, tak sayang tak cinta. Pertanyaannya sekarang sudahkah kita dicintai Allah SWT? Bagaimana kita akan berharap dicintai Allah SWT, sedangkan kita sendiri tidak berusaha mengenalnya! Padahal jelas Allah SWT itu Maha Pengasih dan Penyayang!
Ada beberapa ikhtiar yang bisa kita lakukan agar kita dapat mengenal lebih dekat dengan Allah SWT kita, yaitu :
- Berusahalah merenung dan berdzikir, bahwa kita ini adalah makhluk yang selalu membutuhkan pertolongan-Nya, kita adalah ciptaan Allah SWT yang selalu merasakan Allah SWT hadir diantara kita.
- Bersyukurlah atas semua karunia nikmat yang diberikan-Nya. Kita diberi kesehatan, kekuatan, dll. Mari kita gunakan untuk beribadah kepada-Nya. Kita harus selalu bersyukur baik dikala susah maupun dikala senang
- Perkaya diri kita dengan ilmu pengetahuan, yaitu dengan sungguh dalam belajar.
- Kalau ilmu pengetahuan sudah kita dapat, marilah kita gunakan untuk mengkaji kitab-kitabnya. Agar ibadah kita lebih mantab dan bermakna kalau kita landasi dengan ilmu pengetahuan yang luas.
- Berusaha mengenal tanda-tanda kebesaran Allah atau ciptaan Allah SWT, diantaranya :
a. Penciptaan Langit
Langit merupakan ciptaan Allah yang sangat indah. Setiap manusia yang suka memperhatikan langit, baik di malam hari maupun siang hari, pasti akan merasakan ketakjuban luar biasa. Tidak hanya sebatas itu, manusia pun sudah menembus angkasa untuk mengekplorasi bulan dan planet lainnya.
b. Penciptaan Bumi
Bumi dan segala keindahannya ini sangat kaya dengan ayat-ayat Allah yang begitu luar biasa. Bahkan, hingga saat ini, manusia belum mampu mengungkap semua tabir misteri di bumi. Lautan, gunung-gunung, samudera yang terbentang luas, gurun pasir, dan yang lainnya sangatlah berkesinambungan serta penuh hikmah dalam penciptaannya. Semua ini dicipatakan Allah untuk manusia dan tidak sepantasnya kita ingkar kepada-Nya.
c. Lautan
Coba kita renungkan bagaimana Allah telah menundukkan lautan untuk manusia dengan kapal? Dapatkah kita bayangkan bagaimana kapal-kapal mampu berlayar mengarungi lautan luas ? Ilmu pengetahuan engungkapkan bahwa hal ini terjadi karena adanya perbedaan jenis air laut dan kapal serta terciptanya ruang udara yang membuat kapal bisa mengapung. Walaupun
begitu, ilmu pengetahuan hanya mengungkap tetapi tidak menciptakan. Hal ini semakin mempertegas kekuasaan Allah dan kebesarannya.
d. Hubungan Angin dengan Air Hujan Air hujan yang diturunkan ke bumi oleh Allah adalah nikmat yang tidak terhingga. Walaupun manusia sudah mampu
membuat hujan buatan, hujan alami ciptaan-Nya tetap tidak dapat tergantikan. Coba kita bayangkan jika suatu tempat tidak diguyur hujan dalam jangka waktu lama. Daerah itu pasti akan kering kerontang. Saat tempat ini diguyur hujan, maka tumbuhlah berbagai jenis tumbuhan.
e. Awan
Awan merupakan fenomena unik dari sebuah proses terjadidan turunnya hujan. Awan diciptakan untuk melindungi manusia dari terik sinar matahari. Selain itu, awan akan menjadi dominan saat berlangsung musim hujan. Adanya sirkulasi musim dan cuaca ini, membuat keseimbangan cuaca bumi akan terjaga.
Lembar Kerja Peserta Didik
1. Apa yang sudah anda lakukan untuk dapat menjalankan perintah agama dengan baik dan benar?
2. Hambatan-hambatan apa sajakah yang mungkin timbul dalam upaya-upaya menjalankan perintah agama dengan baik dan benar?
3. Apa yang bisa anda lakukan untuk mengatasi hambatan-hambatan tersebut?
MOTIVASI BERPRESTASI
Komponen : Layanan Dasar Bidang Layanan : Karir Tema Layanan : Motivasi Berprestasi Kelas / waktu : IX , 19 September 2025 Pengampu : Yuli...
-
Mengenal Profesi dan Prospek Karirnya Komponen : Layanan Dasar Bidang Layanan : Karir Tema Layanan : Mengenal Profesi dan Prospek Karirny...
-
Ini cerita nyata terjadi pada tahun 1955 Dia bernama Halah 'Atiq, seorang putri berusia 13 tahun berkewarganegaraan Suria. Ayahnya, ...